Pelajaran Marketing Berharga dari Film Barbie: Menuju Peluncuran Produk yang Sukses

Pelajaran Marketing Berharga dari Film Barbie: Menuju Peluncuran Produk yang Sukses

Eh, siapa yang suka nonton film di bioskop? Pasti banyak dong ya! Tapi akhir-akhir ini kayaknya pengalaman nonton bioskop udah nggak se-spesial dulu. Harga tiket dan popcorn makin mahal, terus film kesukaan kita juga cepet banget nongol di layanan streaming kayak Amazon.

Tapi tenang, tahun 2023 kemarin film Barbie berhasil bikin orang semangat lagi buat nonton di bioskop! Film ini laris manis sampai ngumpulin pendapatan 1.45 miliar dollar Amerika Serikat di seluruh dunia. Keberhasilan Barbie nggak cuma gara-gara jalan ceritanya bagus, tapi juga karena strategi marketingnya yang jempolan.

Sebagai pemilik usaha kecil, kita bisa belajar banyak soal marketing dari kampanye raksasa kayak Barbie, atau film terbaru kayak Dune: Part 2. Yuk simak 6 rahasia marketing yang bisa kamu pakai buat peluncuran produk kamu selanjutnya:

1. Gaspol Media Sosial

Kesuksesan Barbie sebagian besar gara-gara kampanye media sosial mereka. Film ini dipromosikan habis-habisan di Instagram, Facebook, TikTok, dan Twitter. Kamu bisa nemuin konten behind-the-scenes, trailer, meme, dan postingan interaktif lainnya.

Ada juga hashtag promosi kayak #BarbieMovieMagic yang ngajak para fans buat bikin dan berbagi konten buatan mereka sendiri. Tim Barbie juga kerja sama sama selebriti dan influencer yang ngebagiin pengalaman dan pendapat mereka tentang filmnya.

Film Barbie jadi contoh gimana media sosial bisa dimanfaatin dengan maksimal. Kalo dipake dengan jitu, media sosial bisa ngebangun momentum yang kuat dan ngedorong brand atau produk kamu jadi sorotan publik.

2. Kolaborasi

Kampanye marketing Barbie fokus pada kerja sama dengan brand lain buat promosiin filmnya. Totalnya, Mattel (perusahaan pembuat Barbie) kerja sama sama lebih dari 100 brand. Misalnya, Forever 21 ngeluarin baju-baju terinspirasi Barbie kayak crop top, kaos jaring, dan hoodie.

Airbnb ngedaftarin rumah impian ikonik Malibu DreamHouse di situs mereka. Restoran cepat saji kayak McDonald's, Burger King, dan Cold Stone Creamery juga ikutan kerja sama sama Barbie buat promosiin filmnya. Milkshake pink cotton candy dari Cold Stone sampe viral di TikTok lho!

Memang susah ngejalanin marketing produk sendirian. Film Barbie nunjukin gimana kerja sama yang saling menguntungkan dalam skala besar bisa ngasih dampak yang positif. Partner yang tepat bisa bikin audiens kamu lebih semangat dan ngenal brand kamu ke orang yang sama sekali baru.

3. Branding yang Konsisten

Pasti kepikiran warna apa kalo ngomongin Barbie? Pink! Warna pink khas Barbie jadi bagian penting dari filmnya. Warna ini nggak cuma dipake di sepanjang film, tapi juga di semua materi promosi dan kampanye.

Bahkan papan iklan kosong dengan warna pink dan tanggal rilis film aja udah langsung dikenali sebagai promosi film. Pas filmnya rilis, banyak orang yang nonton ke bioskop pake baju pink ala-ala Barbie.

Branding yang konsisten itu penting karena bisa ngebantu pelanggan ngebangun koneksi emosional dengan produk kamu. Kalo pelanggan langsung ngenalin brand kamu, ini bikin rasa akrab dan kepercayaan yang lebih kuat.

  1. Konten Buatan Penggemar

Konten buatan penggemar (user-generated content) mungkin nggak cocok buat semua kampanye marketing. Tapi kalo bisa dipake, ini bisa jadi senjata yang ampuh. Konten buatan penggemar jadi salah satu kunci marketing Barbie, dan para fans terus-terusan didorong buat ngikutin filmnya.

Ada generator foto Barbie yang ngebiarin fans ngedit diri mereka sendiri ke poster film. Dan ada juga banyak banget konten buatan penggemar yang diposting di media sosial. Konten buatan penggemar nggak cuma bisa bikin geger peluncuran produk, tapi juga ngasih rasa memiliki ke audiens kamu.

5. Lakukan Pemasaran Bahkan Jauh Sebelum Produk Ada

Banyak orang yang mungkin baru tau soal film Barbie sekitar musim semi atau panas tahun 2023, beberapa bulan sebelum filmnya rilis. Tapi, tim marketingnya udah ngerencanain peluncuran dan ngatur kerja sama dengan brand lain bertahun-tahun sebelumnya.

Bahkan, materi marketing pertama kali ditampilin di acara CinemaCon tahun 2022 dengan foto Barbie di mobil convertible pinknya. Dengan mulai dari pemasaran bahkan sebelum produknya ada, tim marketing bisa milih partner dengan selektif dan ngeluarin strategi yang terbaik.

6. Kenali Audiensmu

Salah satu faktor terpenting dalam marketing adalah memahami audiensmu. Siapa target pasarmu? Apa yang mereka sukai dan tidak sukai? Apa yang mereka butuhkan dan inginkan?

Film Barbie menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang audiensnya. Film ini tidak hanya menarik bagi penggemar Barbie lama, tetapi juga menarik bagi generasi baru dengan fokus pada keragaman dan inklusi.

Dalam konteks film Barbie, inklusi mengacu pada upaya untuk menampilkan karakter dan cerita yang beragam dan representatif dari berbagai kelompok masyarakat

Berikut beberapa tips untuk mengenal audiensmu:

  • Lakukan riset pasar untuk memahami demografi, psikografis, dan perilaku audiensmu.
  • Gunakan media sosial untuk berinteraksi dengan audiensmu dan mempelajari apa yang mereka bicarakan.
  • Lakukan survei dan jajak pendapat untuk mendapatkan umpan balik langsung dari audiensmu.

Nah tiga langkah diatas baiknya dilakukan bahkan ketika produk masih dalam tahap konsep atau proses pengembangan.

Penutup

Nah, itu dia 6 rahasia marketing yang bisa kamu pelajari dari film Barbie. Ingat, marketing yang efektif itu butuh waktu, perencanaan, dan strategi yang matang.

Jangan ragu buat mulai dari sekarang dan terus belajar dari pengalaman. Kamu juga bisa lho ngadaptasi strategi-strategi di atas dan ngubahnya sesuai sama produk dan target audiens kamu.

Siapkah kamu buat ngegebrak pasar dengan kampanye marketing yang luar biasa?

Ayo mulai!

Tips tambahan:

  • Penting untuk selalu memantau tren dan perkembangan terbaru dalam dunia marketing.
  • Jangan takut untuk bereksperimen dengan strategi baru dan kreatif.
  • Yang terpenting, selalu fokus pada kebutuhan dan keinginan pelanggan kamu.

Dengan strategi yang tepat, kamu bisa mencapai kesuksesan dalam marketing dan ngebawa bisnis kamu ke tingkat yang lebih tinggi.